Saat Mantan Tiba-tiba Mengganggu Pikiran

Twenty Plus - Mungkin tanpa sebab, Sobat T-Plus pernah tetiba saja ingat Sang Mantan. Bagaimana rasanya? Biasa saja, benci, masih cinta, atau malah sedih? Bicara soal mantan sebenarnya kita perlu menguatkan hati apapun yang terjadi. Karena bagaimana pun juga, mantan adalah masa lalu. Jangan sampai ingatan kita justru merusak hubungan kita dengan pasangan, atau mantan dengan pasangannya. Mungkin sebagian kita berdalih, apa salahnya mencoba bertanya kabar karena sudah lama tidak bertemu? Jawabannya adalah, salahnya keadaan sudah tidak seperti dulu. Di mana kita dengan mudah bertanya kabar dan berkirim pesan saat masih bersama. Karena belum tentu juga pasangan masing-masing bisa menerimanya bukan? Jangan hanya bertanya tentang perasaan kita, tapi cobalah untuk pertanya perasaan pada pasangan. Beruntung jika mantan ternyata bisa menjadi seorang teman, tapi tak jarang pula saat sebuah hubungan sudah berakhir, maka kedua belah pihak akan saling menjauh. Mencoba menata kehidupan yang baru dan berusaha untuk move on. Lalu bagaimana jika ingatan tentang mantan tiba-tiba saja melintas? Yang perlu Sobat T-Plus ingat adalah, jangan sampai membuat kita terpuruk lagi. Meratapi sebuah kisah yang jelas-jelas sudah berakhir. Apalagi jika salah satu atau keduanya sudah menikah. Ada keluarga baru yang amat disayangkan jika harus dikorbankan hanya karena ingatan masa lalu. Pasangan kita saat ini adalah sebuah pilihan. Dengannya kita telah mencoba menata masa depan, dengannya kita telah membuat janji untuk hidup lebih baik lagi, bersama mengarungi sisa hidup. Tentunya moment-moment seperti itu harus kita ingat agar kita tidak gegabah mengambil keputusan yang hanya didasari emosi sesaat. Sebuah cinta, seringkali mengalami cobaan. Tak ada cinta yang berjalan mulus tanpa hambatan. Dan setiap orang tentu beda dalam menanggapinya. Toh kalau memang keduanya masih sama-sama singel, memang tak ada salahnya mencobanya lagi, mencoba memperbaiki semuanya. Mencoba dari awal, dan berusaha untuk tidak mengulang kesalahan untuk yang kedua kalinya. Tapi jika kita sudah tahu betul wataknya dan tak bisa untuk berubah, kembali adalah pilihan terakhir. Karena sebuah hubungan dapat tercipta karena adanya pengertian diantara keduanya. Bukan adanya kebagusan rupa, apalagi melimpahnya harta. Meskipun kita masih benar-benar cinta, tapi ingatlah, hidup ini tak sekedar cinta saja bukan? Semoga Bermanfaat :)

Image by img.carapedia.com