Tipe Pria yang Sebaiknya Anda Tinggalkan

Twenty Plus - Di dunia ini ada banyak tipe pria. Dan tentunya Sobat T-Plus perlu waspada dan jeli untuk mengamatinya. Alih-alih kita mencintai dia apa adanya, justru malah semakin menyiksa batin kita. Karena karakter-karakter yang ada mereka bisa menjadi tolak ukur bagaimana kepribadian para pria sesungguhnya. Berikut ada beberapa tipe pria yang mungkin saat ini tengah dekat dengan Sobat T-Plus, untuk lebih mempertimbangkannya.

1. Mudah Selingkuh

Tentunya saat kita tengah memergoki pasangan kita selingkuh, kita sakit hati. Dan karena pertimbangan masih cinta dan si dia pun minta maaf dan berjanji tak mengulangi lagi membuat kita kembali menerimanya. Toh ada salahnya memberinya kesempatan bukan? Tapi jika kesempatan itu sudah Sobat T-Plus berikan berkali-kali dan Si dia masih tetap melakukannya lagi, entah dengan wanita yang sama atau berbeda, ada baiknya Sobat T-Plus mempertimbangkan untuk memberinya kesempatan lagi. Karena itu mendandakan dia tak ada kesempatan untuk benar-benar berubah. Dan selingkuh sudah mencari karakternya. Kesampingkan rasa cinta Sobat T-Plus padanya, karena dalam menjalin hubungan diperlukan kesetiaan. Karena permasalahan dalam hidup tak sekedar mengurusi perselingkuhannya saja bukan? Dari pada selalu makan hati, perpisahan adalah pilihan terbaik.

2. Hanya Sex yang Ada Dalam Otaknya

Cinta dan Sex seolah tak bisa dipisahkan. Banyak pasangan melakukan hubungan sex sebelum pernikahan dengan alasan menguji seberapa besar rasa cinta kita pada pasangan. Jika Sobat T-Plus tak mau melakukannya, dia beranggapan bahwa Sobat T-Plus tak benar-benar mencintainya.

Perlu Sobat T-Plus ketahui, bahwa anggapan tersebut adalah pembodohan mental. Di mana pihak wanita selalu menjadi korban dengan mengatas namakan cinta. Padahal sejatinya kita tahu, bahwa mencintai tak akan menyakiti, apalagi merusak masa depannya dengan mengajaknya berhubungan intim. Jelas kerugian terbesar terletak pada wanita karena resiko kehamilan di luar nikah. Apalagi dalam kaca mata agama, jelas merupakan sebuah dosa. Lantas jika Sobat T-Plus tengah berada dalam posisi tersebut tak perlu bingung. Ingatlah, sesuatu hal yang diawali dengan hal yang tidak benar, maka hasilnya akan mengecewakan. So, bilang tidak pada mereka yang mengajak kita berhubungan sex di luar nikah. Jangan takut kehilangannya, karena sejatinya dia tidak benar-benar mencintai kita.

3. Hanya Ada Saat Dia Membutuhkan Kita

 Dalam sebuah hubungan hal lain yang juga penting adalah saling mendukung. Baik disaat senang ataupun sedih. Kedua belah pihak harusnya punya komitmen untuk tetap menjaga perasaan masing-masing. Meluangkan waktu satu sama lain, entah kekedar berbincang hal-hal ringan, sampai membicarakan hal-hal penting. Tapi jika  dia selalu tak ada saat kita benar-benar membutuhkannya, itu perlu menjadi pertimbangan penting. Dia datang hanya saat membutuhkan kita, setelah itu kita dibiarkan begitu saja. So, kita bukan tempat singgah kan?

4. Tidak Mandiri
Dalam menjalin hubungan, tentunya kita berdua belajar menyelesaikan masalah sendiri. Ibaratnya kita belajar menjalankan sebuah rumah tangga yang belum resmi. Tapi jika ada masalah atau dalam mengambil keputusan dirinya selalu bilang dulu sama mamanya, atau sama sahabatnya itu menandakan jika dia belum bisa mandiri dan bertanggung jawab. Apalagi jika semua hal masih bertanggung pada kedua orang tuanya.

5. Main Fisik dan Berbicara Kasar
Nah, ini nich yang perlu banget untuk digaris bawahi Sobat T-Plus. Jika dia sedikit-sedikit berbicara kasar, apalagi sampai main fisik, Sobat T-Plus mesti pikir-pikir dulu untuk melanjutkannya. Mungkin ada yang bilang nanti jika sudah menikah akan berubah. Hmn,, menikah itu bukan ajang coba-coba ya Sobat T-Plus. Coba pikir, belum jadi istrinya saja sudah berbicara kasar dan main fisik, apalagi jika sudah menikah nanti.

So, jika saat ini Sobat T-Plus tengah dekat dengan seseorang yang memiliki kriteria di atas, entah salah satu atau malah semuanya, mending dipikir ulang sebelum melanjutkan. Karena dalam sebuah hubungan tentunya didasari dari sikap-sikap keduanya untuk menuju yang terbaik. Jika hanya kita yang mencoba mempertahankannya menjadi baik, berhentilah. Jangan buang waktu Sobat T-Plus membangun sebuah rumah tangga yang tidak sehat. Semoga Bermanfaat :)

Image by www.ocdcc.net