Sisi Negatif dari Workaholic

Twenty Plus -Workaholic atau gila kerja di era modern seperti saat ini tak hanya melanda pria, wanita pun banyak yang terjangkit virus tersebut. Apalagi sekarang pria dan wanita mempunyai kedudukan yang sama dan hak yang sama dalam meniti karir mereka. Sebagian besar waktu kita habis untuk kerja. Di mana saat sebagian orang berangkat dan pulang kantor sesuai jam kerja, maka para workaholic bisa menghabiskan waktu yang lama di kantor untuk menyelesaikan pekerjaan. Bahkan para workaholic bisa merelakan waktu istirahat di rumah dan hari libur untuk tetap bekerja. Memang jika dilihat sekilas, mereka para workaholic sangat mencintai pekerjaannya dan tak pernah menundanya. Alhasil, merekalah orang-orang yang sangat menguntungkan perusahaan. Lantas, apa sisi negatifnya?? Berikut uraiannya:

* Kesehatan yang Terabaikan
Saat kita tengah menikmati pekerjaan dan ingin segera menyelesaikannya, kita seringkali mengabaikan jam istirahat. Walau sekilas terlihat tak penting, jam istirahat atau makan siang usahakan jangan sampai dilupakan karena tubuh memerlukan istirahat dan asupan makanan sebagai sumber energi. Jika sudah begitu, kesehatan Sobat T-Plus otomatis akan terganggu. Misalnya timbulnya magh karena pola makan yang tidak teratur.

* Jam Istirahat Berkurang
Selain pola makan yang tidak teratur, para workaholic juga seringkali mengabaikan jam tidur. Padahal setelah seharian bekerja tubuh memerlukan istirahat yang cukup. Dan istirahat yang paling baik adalah tidur.

* Sosialisasi Berkurang
Karena sibuk bekerja, Sobat T-Plus tentunya tak punya banyak waktu luang untuk berkumpul dengan keluarga. Belum lagi acara kumpul bareng teman dan sahabat pun jadi jarang dilakukan. Padahal sebagai makhluk sosial, Sobat T-Plus perlu berinteraksi dengan masyarakat.

* Keluarga Menjadi Terabaikan
Ini kebanyakan mendera kaum wanita yang tengah meniti karirnya. Di sisi lain, perannya sebagai istri dan ibu rumah tangga tak bisa diabaikan begitu saja. Karena keluarga membutuhkan perhatian dan tanggung jawabnya. Solusi yang terbaik adalah perlunya membicarakan semua itu dengan keluarga, dan mencari titik temu, terutama dengan suami. Karena bagaimana pun juga keluarga adalah segalanya.

Setiap permasalahan tentunya selalu ada jalan keluar dalam penyelesaiannya. Tak terkecuali bagi Sobat T-Plus yang termasuk workaholic. Bekerja dan kehidupan lainnya memang harus berjalan seimbang. Tak hanya soal materi yang dihasilkan, tapi juga menyangkut kesehatan agar tak terabaikan. Semoga Bermanfaat :)

Image by i.huffpost.com